.
Sore kemarin; Senin, 24 Juni 2019 sekitar pukul 16.10 WIB, setelah melakukan kunjungan atau homevisit ke kediaman salah satu wali murid, saya mampir ke sebuah warung mie ayam dan bakso, tak jauh dari SDN 01 Tenogo Paninggaran Pekalongan untuk makan siang setengah sore.
.
Pemakai kaos itu namanya Warsito, lulus SD tahun 2017. Saya sempat mengajar dia sekitar satu tahun.
.
Saat ini dia baru saja naik ke kelas 9 di SMPN 02 Paninggaran. Sepulang sekolah, dari sekitar pukul 13.00 sampai sekitar pukul 20.00 dia bekerja di warung tersebut.
.
Beberapa kali singgah di warung itu, kami hanya sempat saling menyapa. Sore kemarin, sengaja saya ajak dia untuk duduk dan ngobrol-ngobrol. Obrolan kami lebih sering menggunakan Bahasa Kromo alias Bahasa Jawa agak halus model Pekalongan-an.
.
Setelah ngobrol-ngobrol, saya tanya, “Boleh saya posting obrolan kita ini, plus tulisan kaosnya?”
.
“Boleh, Pak” jawabnya singkat
.
“Perlu ditutup apa tidak wajahnya?” tanya saya lagi sembari tersenyum.
.
“Tidak usah, Pak”
.
“Ndak malu? Teman IG & facebook saya banyak yang dari sekitar sini, lho. Mungkin juga termasuk guru-guru kamu”
.
“Kenapa mesti malu, Pak? Toh orang-orang juga sudah banyak yang tahu kalau saya bekerja di sini” jawabnya, yang membuat saya tersenyum makin lebar.
.
“Bagus.... Tetaplah jaga semangat mencintai pekerjaanmu sepenuh hati”
Saat beranjak pulang, jelang pukul 17.00, saya teringat dengan salah satu tulisan yang sering saya posting: Satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan yang hebat adalah mencintai apa yang kamu lakukan (Steve Jobs).
.
Barakallah, Nak. Semoga lelahmu menjadi lillah. Terima kasih banyak untuk pelajaran hidup yang kau berikan.
.
Salam Luar Biasa!
.
http://bit.ly/OptimisTambahManis
.
#TebarSemangatKebaikan
#JanganTundaBerbuatBaik
#OptimisLebihManis
#BersyukurTambahMakmur
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkenan berkunjung dan meninggalkan jejak komentar