Direktur PAI: PPKB-GPAI Bukti Penguatan Layanan Standar Kompetensi

Kegiatan Konsinyering Penyusunan modul Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan untuk Guru PAI (PPKB-GPAI) yang diselengarakan Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI) pada tanggal 26 s/d 28 Oktober 2018 di Bogor telah dibuka oleh Direktur PAI, Dr. Rohmat Mulyana Sapdi.

Pada kesempatan tersebut Rohmat menyatakan bahwa PPKB-GPAI yang dikembangkan oleh Direktorat PAI merupakan wujud penguatan layanan standar kompetensi guru PAI agar kualitas kompetensi dan karier mereka semakin meningkat.

Beli Pulsa Sambil Bersedekah? Download PayTren eMoney 100% Gratis! KLIK DI SINI

Menurut Rohmat kehadiran pemerintah dalam upaya up-grading kompetensi guru menjadi hal yang sangat penting mengingat regulasi yang mengatur standar mutu guru bukan semata-mata bagaimana cara mengukurnya, melainkan juga berkenaan dengan seberapa besar pemerintah hadir dalam upaya pengembangannya.

Program PPKB-GPAI, lanjut Rohmat, diharapkan bisa meningkatkan kompetensi guru PAI dalam kemampuan pedagogik, profesional, kepribadian, sosial, spiritual, dan manajerial. Mengingat pentingnya program ini, Rohmat mewanti-wanti agar PPKB-GPAI ini dilaksanakan secara konsisten. "Keberlangsung program ini harus dijaga," kata Rohmat pada saat memberikan arahan pada kegiatan Konsinyering penyusunan modul TOT Master Trainer PPKB-GPAI.

Rohmat juga sempat menyinggung program pengembangan kualitas guru lainnya selain PPKB-GPAI, seperti; PPG, Guru Kunjung, Guru Master, dan Short Course Keprofesian sebagai program yang layak dipertahankan. "Apa yang sudah dikembangkan oleh Direktur sebelumnya dan memberikan dampak nyata terhadap layanan PAI akan saya lanjutkan," lanjut Rohmat.

http://bit.ly/maribijakdancerdas

Pada kesempatan tersebut, Kasubbag Tata Usaha Direktorat PAI, Drs. Nasri, MM melaporkan kegiatan PPKB-GPAI sebagai program yang sudah memasuki tahun kedua dan sejumlah perangkat pendukung PPKB-GPAI telah disiapkan secara bertahap. Bahkan tahun 2018 ini, kelengkapan program berupa pedoman dan modul PPKB-GPAI telah disusun, diujicoba, dan direviu.

Kegiatan konsinyering ini, menurut Nasri, bertujuan untuk menyiapkan Modul TOT Master Trainers yang akan digunakan untuk panduan pelatihan bagi mereka yang akan mendesiminasikan program PPKB-GPAI ke seluruh propinsi.

Sumber: Ditjen Pendis

Artikel Terkait



  • Digg
  • Delicious
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • StumbleUpon
  • Technorati
  • 0 komentar:

    Posting Komentar

    Terima kasih telah berkenan berkunjung dan meninggalkan jejak komentar

    Next previous home