DAN AKHIRNYA.....SDN 03 PANINGGARAN PUN DIGABUNG DENGAN SDN 01 PANINGGARAN

Catatan Ramadhan 2015 Hari Ke-10

Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Pekalongan Nomor 420/61 Tahun 2014 tentang Penggabungan, Perubahan Nomor, Status, Nama dan Relokasi serta Penutupan Sekolah Dasar Negeri di Kabupaten Pekalongan Tahun 2014, beberapa SD Negeri di 15 kecamatan di Kabupaten Pekalongan digabung. Di Kecamatan Paninggaran, SDN 03 Paninggaran digabung dengan SDN 01 Paninggaran menjadi SDN 01 Paninggaran dengan Nomor Statistik Sekolah (NSS) 101032602001 dan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) 20323820.

Penggabungan itu mulai berlaku efektif pada tahun pelajaran 2015/2016.
Saya sendiri adalah alumni SDN 03 Paninggaran yang lulus pada tahun 1992, tepatnya pada 22 Mei 1992, sebagaimana tanggal Surat Tanda Tamat Belajar (STTB). Saat itu masih bernama SDN Paninggaran III dengan Kepala Sekolah Tri Sumarti yang kemudian menjadi Pengawas SD. Sebagian guru saya waktu itu, sampai saat ini, masih bertugas di wilayah Kecamatan Paninggaran sebagai guru, kepala sekolah, dan juga pengawas SD. Sedangkan sebagian lainnya, setahu saya, juga masih setia menjadi pendidik di wilayah lain.

 12 tahun kemudian, pada 1 Agustus 2004, saya masuk ke SDN 01 Paninggaran sebagai Guru Tidak Tetap (GTT).

Sebuah awal dari perjalanan yang menjadi pembuka karir saya sebagai guru di sekolah negeri setelah sebelumnya dua kali saya bertugas di sekolah swasta, yang penuh liku dan mengharu biru. (Tulisannya saya publikasikan sebagai Catatan Ramadhan 2015 Hari Ke-2 dan bisa dilihat DI SINI).

6 tahun mengenakan seragam Merah Putih yang penuh sejarah di SDN 03 Paninggaran, yang tetap akan terukir dengan tinta emas meskipun sekolahnya sendiri akan menjadi sejarah. Yup, pencapaian tertinggi saat itu adalah menjadi bagian dari Tim Lomba Cerdas Cermat (LCC) P4 yang berlaga di TVRI Stasiun Yogyakarta dimana saya spesialis bagian UUD 1945 bersama 2 rekan saya, Adam Suryapraja dan Agus Haryadi. Selain beragam piagam, ternyata, masih ada 1 hal yang masih tersisa dari momen lomba-lomba LCC tersebut, yaitu naskah teks Pembukaan UUD 1945 yang masih saya hafal sampai saat ini.

Dimana teman-teman saya sekarang? Sebagian kecil saya tahu namun sebagian besar, tiada informasi sedikitpun yang saya miliki. Di belahan bumi Allah SWT manapun saat ini kalian berada, semoga senantiasa dalam sehat dan sukses yang prima. Meski belum sekalipun kita bisa berkumpul dalam ajang reuni, bahkan sampai almamater kita pun akhirnya tutup buku, semoga tak menghapus kenangan 6 tahun berseragam Merah Putih lengkap beserta goresan keceriaan, kekonyolan, keluguan, dan yang pasti: kebandelan kita. Juga simpuh hormat, terima kasih, dan doa tulus tak terhingga untuk seluruh guru-guru kita, yang dengan penuh kesabaran membimbing dan memperkenalkan kita kepada sebuah dunia baru.

Semoga sekolah baru itu, dimana turut lebur di dalamnya sejarah panjang SDN 03 Paninggaran, akan menjadi sekolah kebanggaan anak cucu kita. Amin.

Salam Ramadhan!

Artikel Terkait



  • Digg
  • Delicious
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • StumbleUpon
  • Technorati
  • 0 komentar:

    Posting Komentar

    Terima kasih telah berkenan berkunjung dan meninggalkan jejak komentar

    Next previous home