Tampilkan postingan dengan label Safari. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Safari. Tampilkan semua postingan

MEMANJAKAN LIDAH DENGAN KULINER KHAS PEKALONGAN DI ALUN-ALUN KEDUNGWUNI

Bila Anda melewati alun-alun Kedungwuni, rasanya teramat sayang kalau melewatkan aneka sajian kuliner khas Kabupaten Pekalongan di tempat tersebut. Soto tauto, garang asem, pindang tetel, dan yang pasti: sego megono, mudah dijumpai di sekitar alun-alun, yang memang ingin dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Pekalongan sebagai salah satu pusat wisata kuliner (info selengkapnya bisa dibaca DI SINI).

Megono, menurut Wikipedia, yakni irisan nangka muda dengan bumbu sambal kelapa. Rasanya gurih dan pedas dan cocok, biasanya dihidangkan ketika masih panas dengan menu tambahan lalapan pete serta ikan goreng. Di [Kabupaten Pekalongan] bagian selatan biasanya makanan ini dibuat ketika sedang hajatan yang kemudian diberikan untuk oleh-oleh para tamu undangan. Kebiasaan ini telah dilakukan turun temurun dari zaman dahulu kala. Nasi ini dibungkus dengan daun jati atau juga bisa dengan daun pisang, dan mereka biasa menyebutnya dengan nama "Sego Gori"(Nama lain dari Megono).


  • Digg
  • Delicious
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • StumbleUpon
  • Technorati
  • MENATAP AIR TERJUN SIJAHA DARI DEKAT

    (Sebuah Catatan Ekspedisi)



    Air terjun Sijaha? Apa ada? Begitulah kira-kira pertanyaan saya manakala beberapa siswa saya di MIS Sawangan lulusan tahun 2000 mengajak saya mengadakan semacam reuni. Pilihan acara akhirnya jatuh pada jalan-jalan menyusuri hutan belantara ke Dukuh Sijaha Desa Bedagung Kecamatan Paninggaran via jalur selatan.

    Akhirnya, dimulailah perjalanan itu pada 29 Juli 2002 pagi hari. Rombongan terdiri dari (kalau tidak salah) 16 alumni, saya sebagai ketua tim didampingi Mad Alim, Untung, dan Yaskur yang menyusul kemudian. Berangkat dari Desa Sawangan terus naik ke perbukitan dan pegunungan pinus, sepanjang perjalanan nyaris disuguhi panorama alam dengan keindahan yang tiada taranya. Jalur setapak dengan dominasi jurang dalam di kanan-kiri jalan menuntut konsentrasi lebih sedangkan matahari lebih sering tertutup rimbunnya pepohonan pinus.

  • Digg
  • Delicious
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • StumbleUpon
  • Technorati
  • Next previous home